Sabtu, 05 Mei 2012

Secangkir Teh Di Jebres



oleh: Marwi Hendrianto




Merasakan bahwa hidup tak begitu mudah
mengalami apa yang seniman bilang dengan:ESTETIKA
merasakan asam belanga di balik tatanan batu koral di subuh seperti ini

rindang berpayung dari cahaya keemasan
diantara sembulan - sembulan senyum mentari yang seolah menertawakan

anak-anak penuh harapan berlarian mencari inti dari nasi
lelah berhibernasi
hancur karena esensi pagi begitu berat bagi bocah sekutil
sejenak ada pikiran mengutil

sudalah, yang berlalu biarlah berlalu
kalau memang rasa mati telah penuh berjejal di otak besarmu
coba kau lihat tepat dibawahmu
sependek itu pikirmu?

aku rasa kita ketempat yang benar
dimana kita akan kembali ke mataram petang esok

stasiun 300708

Tidak ada komentar: